Teknologi Mobil
Definisi Teknologi
Teknologi menurut KBBI.
Teknologi adalah metode ilmiah untuk
mencapai tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan. Arti kedua yaitu keseluruhan
sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan
kenyamanan hidup manusia (Kamus Besar Bahasa Indonesia [kbbi.web.id], 2014).
Teknologi menurut para ahli. Menurut
Miarso (2007) teknologi adalah proses yang meningkatkan nilai tambah, proses
tersebut menggunakan atau menghasilkan suatu produk , produk yang dihasilkan
tidak terpisah dari produk lain yang telah ada, dan karena itu menjadi bagian
integral dari suatu sistem (h.62).
Maka dapat disimpulkan bahwa teknologi adalah
sistem penunjang pada suatu bagian mobil yang berguna untuk meningkatkan
kemampuan bagian mobil tersebut. Selain itu teknologi membantu pengendara mobil
untuk berkendara lebih nyaman dan aman. Serta mempermudah pengendara agar dapat
lebih berkonsentrasi mengemudi dan terhindar dari kecelakaan.
Macam Teknologi Mobil
Teknologi mesin mobil. Teknologi
mesin mobil saat ini mulai banyak ragam jenis dan fungsinya. Mulai dari
teknologi mobil agar lebih efisien hingga membuat mobil lebih cepat.
Teknologi-teknologi tersebut tersambung dengan komputer melalui ECU (Electronic Control Unit) yang berguna
untuk mengatur kinerja mesin.
Salah satu teknologi mesin yang berguna
untuk meningkatkan efisiensi kerja mesin adalah VVT-I (Variable Valve Timing with Intelligence) atau dapat diartikan
pengaturan pintar buka tutup katup yang variatif. Cara kerja teknologi ini
adalah dengan mengatur waktu buka tutup katup yang optimal, terintegrasi dengan
ECU. ECU tersebut menyesuaikan dengan kecepatan mesin, volume udara masuk,
posisi throttle. Mudahnya sistem VVT-i akan terus mengoreksi
valve timing atau jalur keluar masuk
bahan bakar dan udara. Disesuaikan dengan pijakan pedal gas dan beban yang
ditanggung demi menghasilkan torsi optimal di setiap putaran mesin (“mesin
VVT-I”, 2014).
Selain teknologi untuk meninggkatkan efisiensi,
terdapat juga teknologi untuk membuat mobil melaju lebih cepat, yaitu VGT (Variable Geometry Turbocharger). Untuk VGT, pada putaran rendah, sudut baling-baling
bisa diset atau diposisikan sesuai dengan kebutuhan mesin pada putaran rendah
namun tidak enimbulkan gejala “lag” atau keterlambatan. Kendati demikian,
posisi sudut baling-baling turbin tetap kecil dibandingkan ketika bekerja pada
putaran tinggi (“VGT mencegah turbo
lemot”, 2011).
Sebaliknya, pada putaran tinggi, sudut
baling-baling dibuka lebih besar. Dorongan gas buang terhadap turbin lebih
besar dan membuatnya berputar cepat. Hasilnya, kompresor menyedot udara lebih
banyak dan menghasilkan tekanan lebih tinggi (“VGT mencegah turbo lemot”, 2011).
Baling-baling di dalam turbin bergerak
pada sumbu-sumbu masing ketika diaktifkan oleh aktuator berupa servo (tabung vakum). Servo ini sekarang umum bekerja secara
elektronik dan diperintah oleh komputer mesin. Untuk menurunkan emisi, VGT
disatukan dengan exhaust gas
recirculation (EGR) atau sirkulasi gas buang (“VGT mencegah turbo lemot”, 2011).
Teknolologi keamanan pada mobil. Teknologi ini bekerja untuk melindungi pengendara maupun
penumpang agar terhindar dari kecelakaan dan cidera parah pada saat terjadinya
kecelakaan. ABS (Anti-lock Braking System)
adalah salah satu teknologi pengereman yang berguna untuk mencegah terjadinya
rem mobil terkunci karena melakukan pengereman mendadak atau keras. Ketika
sensornya mendeteksi ada roda mengunci, ia akan memerintahkan piston rem untuk
melepaskan tekanan kembali ke titik normal, lalu mengeraskannya kembali begitu
roda berputar. Proses itu berlangsung sangat cepat, bisa mencapai 15
kali/detik. Efeknya adalah mobil tetap dapat dikendalikan dan jarak pengereman
makin efektif sehingga dapat mengurangi tingkat kecelakaan. Kelebihan dari pada
ABS (antilock braking system) lebih
cepat melakukan pengereman dari pada sistem biasa yang terdapat pada mobil dan
lebih stabil (“Sistem rem anti kunci”, 2013).
Selain itu ada juga teknologi Airbag (kantung udara). Teknologi ini
mencegah pengemudi dan penumpang saat terjadi kecelakaan. Cara kerjanya adalah
saat terjadi tabrakan sensor yang terdapat pada bagian mobil akan bekerja
mengirimkan sinyal ke kantung udara yang berada di dalam mobil. Setelah menerima
sinyal tersebut kantung udara yang ada dibalik kemudi dan dashboard akan mengembang dengan sendirinya. Sehingga pengemudi tidak
menghantam kemudi atau benda keras lainnya yang berada di depannya (“Cara Kerja
Airbag Melindungi Pengemudi dari Tabrakan”, 2014).
Dampak Teknologi Mobil
Dampak positif dari teknologi mobil. Dampak positif dari teknologi mobil saat ini, dapat membantu
kita dalam berkendara. Misalnya, mengurangi resiko kecelakaan, menghindarkan
kita dari cidera yang parah saat terjadinya kecelakaan. Selain itu teknologi tersebut
dapat membuat mesin bekerja dengan lebih efisien namun memiliki tenaga mesin
yang besar, sehingga pengeluaran
sang pemilik mobil dapat berkurang. Mobil pun menjadi ramah lingkungan.
Dampak negatif dari teknologi mobil. Dampak dari teknologi tersebut terdapat beberapa macam.
Harga mobil yang menggunakan teknologi tersebut, harganya menjadi mahal. Jika
terjadi kerusakan biaya yang dikeluarkan untuk memperbaikinya lebih mahal dari
pada teknologi konvesional. Saat terjadi gangguan pada sistem teknologi diatas
dapat membahayakan pengendara mobil itu sendiri, jika tidak segera diperbaiki.
Harus ditangani montir yang ahli agar tidak terjadi kerusakan saat
memperbaikinya.
Kesimpulan
Teknologi mobil seperti yang di uraikan di
atas, sangat di perlukan saat ini dikarenakan aktifitas manusia yang semakin
banyak terutama untuk keperluan bepergian. Manusia pun memerlukan mobil yang
dapat menunjang aktivitas mereka sehari-hari. Selain itu mobil dengan teknologi
canggih memerlukan lebih sedikit bahan bakar dan mengeluarkan sedikit gas CO2
sehingg mengurangi polusi udara.
Daftar Pustaka
Beberapa teknologi mesin
yang membuat efisien. (2014, 22 Januari). Diunduh dari http://kobayogas.com/2014/01/22/beberapa-teknologi-mesin-yang -membuat-efisien/.
Cara kerja airbag kerja
airbag melindungi pengemudi dari tabrakan. (2014). Diunduh
dari http://www.amazine.co/18930/cara-kerja-airbag-melindungi -pengemudi-dari-tabrakan/.
Mencegah turbo lemot.
(2011, 26 April). Otomotif. Diunduh
dari http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_rem_anti_terkunci.
Mesin VVT-i. (2014, 15
Agustus). Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_VVT-i.
Sistem rem anti kunci. (2013, 6 April).
Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_rem_anti_terkunci